![]() |
| sumber foto: muslim.okezone.com |
Beberapa dari teman-teman sebaya ku
ditakdirkan untuk tidak memiliki umur panjang. Begitu pun dunia selebriti tanah
air yang akhir-akhir ini kehilangan
artis-artis kebanggaan secara mendadak sebab kematian. Beberapa fenomena yang terjadi pada bumi saat
ini mengingatkan bahwa semua orang akan menghadapi peristiwa yang disebut “mati”.
Bahkan pagi ini, kajian di televisi yang ku tonton adalah tentang hal-hal yang
akan terjadi saat kematian mendatangi kita.
Bicara tentang kematian menjadi
ketakutan yang besar bagiku. Takut menghadapi sakitnya sakaratul maut. Takut
sendirian di alam kubur dengan siksa kubur. Takut siksa api neraka. Naudzubillah..
Aku semakin sadar, saat ini yang harusnya aku kejar sebagai prioritas
utama bukanlah karir ataupun jodoh, melainkan bekal kematian. Gak ada yang bisa
jamin aku mati setelah mendapatkan pekerjaan ataupun jodoh. Bagaimana jika
kematian mendatangiku lebih dulu dari karir dan jodoh impian? Aku merasa sangat
belum siap!
Itulah yang ku yakini. Mati itu pasti. Dunia
sementara, akhirat selamanya. Semoga, Allah sempatkan dan mudahkan kita untuk
berubah menjadi lebih baik dari sebelumnya. Semoga, masih ada waktu untuk kita
belajar tentang agama lebih dalam lagi agar bisa mempersiapkan diri lebih
paripurna. Dan tentunya semoga nanti kita mati dalam keadaan bertaqwa. Dalam
keadaan iman, islam, ikhsan yang setinggi-tingginya. Semoga kita bisa berjumpa
dengan Rasulullah dan Raab Sang Maha Penyayang dalam keadaan selamat dan suka cita. Aamiinn.
